- Ikut Lelang Online
- Masuk
- Daftar Lelang
-
JBA IndonesiaBantuan & Panduan
JBA Indonesia - Siapa yang setuju, dalam mengendarai mobil paling sulit ketika Anda harus memarkirkan mobil? Apalagi ketka Anda sulit mendapatkan slot parkir dengan permukaan datar, entah karena tempat parkir yang penuh atau lahan yang terbatas. Salah satu jalan keluarnya, Anda harus menempatkan mobil pada bidang yang miring.
Memang sekilas, langkah tersebut terdengar aman, tetapi memarkirkan mobil pada bidang miring dalam jangka waktu lama akan memberikan risiko dan dampak buruk terhadap kendaraan hingga kenyamanan Anda selama menyetir. Salah satu risiko parkir mobil pada bidang miring diantaranya adalah:
1.Masalah Pada Suspensi.
Kendaraan yang ditempatkan miring ke kiri akan memperpendek usia suspensi pada sisi tersebut. Hal itu diakibatkan supensi menopang beban yang lebih banyak dibandingkan sisi kanan. Dampaknya pun akan makin parah, apabila Anda memarkirkannya di jalan menurun, sebab suspensi bagian depan akan cepat aus. Perbaikannya pun membutuhkan biaya yang lebih mahal.
2.Performa Rem Berkurang
Komponen mobil yang akan terkena imbas parkir di bidang miring adalah rem. Beban yang hanya ditopang salah satu sisi kendaraan akan membuat rem menerima tekanan lebih berat. Akibatnya, kanvas rem bakal lebih kencang menjepit roda hingga memberatkan perputaran ban dan pengemudi akan kurang nyaman saat mengendarainya.
Lantas, bagaimana kalau seandainya Anda terpaksa parkir di permukaan miring? Anda bisa melakukan langkah-langkah berikut untuk menjaga keamanan dan keselamatannya:
1. Mengaktifkan Mode Parkir
Bagi pengendara mobil matic, Anda dapat mengaktifkan mode ini dan lakukan penyesuaian terhadap tuas transmisinya. Hal ini dilakukan dengan menyesuaikan pula dengan tingkat kemiringan jalan, entah agak miring atau terjal. Dengan begitu, mobil tak akan bergerak sendiri saat Anda tinggal.
2. Pastikan Ban Depan Mengarah Trotoar atau Pundak Jalan.
Dibanding memarkirkan mobil pada bahu jalan, Anda dapat mengarahkan ban depan ke trotoar atau pundak jalan agar ban tertahan di permukaan tersebut. Hal ini dilakukan agat Anda tak akan kesulitan saat membawa mobil keluar dari area parkir.
3. Mengganjal Ban dengan Batu Bata atau Balok Kayu.
Cara ini adalah yang paling umum dilakukan saat pengendara terpaksa parkir di tanjakan, bidang menurun, maupun miring. Cara ini terbilang simpel, tetapi cukup efektif untuk menekan risiko supaya mobil tak mundur atau meluncur perlahan-lahan.
4 Hindari Tempat Parkir yang Sepi.
Terakhir, hindari tempat sepi untuk menjauhkan risiko kerusakan hingga pencurian mobil. Selain itu, Anda juga akan kesulitan mencari bantuan saat tak bisa membawa kendaraan dari area tersebut. Menempatkan mobil di bawah pohon juga kurang direkomendasikan, terutama di tengah musim hujan.
Semoga informasi di atas berguna untuk Anda ya! Apabila Anda ingin mendapatkan mobil bekas yang terjamin kualitasnya, bisa Anda dapatkan melalui balai lelang JBA ya! Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat klik di sini atau dapat menghubungi customer services kami di 021 1500 369.
JBA Indonesia...
JBA Indonesia –...
JBA Indonesia –...