Apa Itu Contraflow? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Dalam kehidupan sehari-hari, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, kita sering menjumpai istilah contraflow saat berkendara di jalan tol atau jalan arteri utama. Contraflow adalah sistem rekayasa lalu lintas yang bertujuan untuk mengurai kemacetan parah, terutama saat jam-jam sibuk atau saat mudik lebaran. Sistem ini memungkinkan kendaraan untuk melaju berlawanan arah di satu lajur jalan yang biasanya digunakan untuk arah sebaliknya.

Meski terkesan tidak biasa, contraflow sebenarnya sudah banyak diterapkan di berbagai negara sebagai solusi sementara maupun reguler untuk masalah kepadatan lalu lintas. Namun, penggunaan contraflow juga membutuhkan perhatian khusus dari para pengemudi karena memiliki tantangan dan risiko tersendiri jika tidak dipatuhi dengan baik.

Baca juga: Cara Cek Plat Nomor Kendaraan Secara Online

Pengertian Contraflow

Contraflow merupakan istilah dalam rekayasa lalu lintas yang mengacu pada sistem pengalihan arus kendaraan melawan arah lalu lintas normal di satu ruas jalan. Artinya, jalur yang seharusnya digunakan untuk kendaraan dari arah berlawanan akan dibuka sementara untuk kendaraan dari arah sebaliknya. Biasanya, contraflow dilakukan saat terjadi kemacetan parah di satu arah, sedangkan arah sebaliknya masih memiliki ruang jalan yang cukup luas dan lancar.

Pelaksanaan contraflow biasanya dibantu oleh petugas kepolisian dan petugas jalan tol yang mengatur pembukaan jalur, pemasangan rambu-rambu sementara, serta pengawalan di titik-titik tertentu untuk memastikan keamanan pengguna jalan. Sistem ini tidak diberlakukan setiap saat, tetapi hanya dalam kondisi tertentu seperti jam sibuk pagi dan sore, atau ketika terjadi gangguan besar di salah satu jalur jalan.

Manfaat Contraflow

Penerapan sistem contraflow bukan tanpa alasan. Ada berbagai manfaat yang bisa dirasakan oleh masyarakat maupun pengelola jalan ketika sistem ini diterapkan dengan tepat. Berikut beberapa manfaat utamanya:

1. Mengurai Kemacetan di Jam Sibuk

Contraflow sangat efektif untuk mengurangi kepadatan lalu lintas saat volume kendaraan membludak di salah satu arah. Dengan membuka jalur tambahan dari arah sebaliknya, laju kendaraan bisa lebih terdistribusi dan mengurangi antrean panjang.

2. Mempercepat Waktu Tempuh

Dengan lalu lintas yang lebih lancar, otomatis waktu tempuh perjalanan juga menjadi lebih singkat. Ini sangat membantu para pekerja atau pengguna jalan yang memiliki rutinitas dan jadwal ketat setiap harinya.

3. Optimalisasi Penggunaan Jalan

Daripada jalur dari arah sebaliknya dibiarkan kosong atau lengang saat jam-jam tertentu, sistem contraflow memanfaatkannya untuk mengurangi beban di sisi yang lebih padat. Ini merupakan bentuk optimalisasi penggunaan infrastruktur jalan yang ada.

4. Solusi Sementara Saat Ada Perbaikan Jalan

Ketika ada proyek perbaikan jalan atau kecelakaan lalu lintas yang membuat salah satu jalur tidak bisa digunakan, contraflow menjadi solusi cepat untuk tetap menjaga arus kendaraan tetap berjalan.

Tips Berkendara di Jalur Contraflow

Meskipun contraflow memberikan banyak manfaat, berkendara di jalur ini memerlukan kewaspadaan ekstra. Tidak sedikit kecelakaan lalu lintas yang terjadi karena pengemudi tidak memahami aturan atau kurang hati-hati. Berikut ini beberapa tips berkendara di jalur contraflow agar perjalanan tetap aman dan nyaman:

1. Patuhi Rambu dan Arahan Petugas

Saat memasuki jalur contraflow, penting untuk selalu memperhatikan rambu lalu lintas sementara serta mengikuti instruksi dari petugas di lapangan. Mereka biasanya akan mengarahkan titik masuk dan keluar jalur contraflow serta memberikan peringatan jika ada kondisi darurat.

2. Kurangi Kecepatan Kendaraan

Laju kendaraan di jalur contraflow sebaiknya lebih lambat dari biasanya. Mengingat jalur ini digunakan dua arah dan biasanya hanya dipisahkan oleh cone atau pembatas sementara, risiko tabrakan lebih tinggi jika pengemudi melaju terlalu cepat.

3. Jaga Jarak Aman

Menjaga jarak antar kendaraan sangat penting agar bisa melakukan pengereman mendadak bila diperlukan. Dengan visibilitas yang terbatas dan jalur yang sempit, reaksi cepat sangat dibutuhkan jika terjadi sesuatu di depan.

4. Nyalakan Lampu Kendaraan

Menyalakan lampu utama, bahkan di siang hari, sangat disarankan saat melintas di jalur contraflow. Ini membantu pengemudi lain dan petugas untuk melihat kendaraan Anda dari kejauhan, sehingga mengurangi potensi kecelakaan.

5. Hindari Manuver Mendadak

Hindari berpindah lajur atau melakukan manuver tajam saat berada di jalur contraflow. Jalur ini seringkali sempit dan hanya sementara, sehingga gerakan mendadak bisa membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

Baca juga: Cara Cek Tilang Elektronik Terbaru dengan Mudah

Contraflow adalah solusi rekayasa lalu lintas yang cukup efektif dalam mengatasi kemacetan, terutama di kota-kota besar. Meski bersifat sementara, sistem ini mampu membantu kelancaran arus kendaraan ketika volume lalu lintas tidak seimbang. Namun, tetap dibutuhkan disiplin dan kewaspadaan dari para pengemudi agar pelaksanaannya berjalan aman dan efisien.

Bagi Anda yang sedang mempertimbangkan untuk membeli kendaraan bekas, mengikuti lelang kendaraan di JBA Indonesia bisa menjadi pilihan tepat. 

Dengan berbagai pilihan kendaraan dan proses yang transparan, Anda bisa mendapatkan kendaraan dengan harga yang kompetitif. Untuk informasi lebih lanjut seputar lelang, Anda dapat menghubungi nomor WhatsApp 0817-0993-078.